Integrasi Top
Down adalah sebuah pendekatan untuk pengujian terpadu dimana komponen tingkat
terendah diuji terlebih dahulu,kemudian digunakan untuk memfasilitasi pengujian
komponen tingkat yang lebih tinggi. Proses ini diulang sampai komponen di
bagian atas hirarki diuji.
Contoh:
Top
down adalah pendekatan bertahap untuk menyusun struktur program.
Modul-modul
diintegrasikan dari atas ke bawah dalam suatu hirarki kendali, dimulai dari
modul kendali utama (program utama).
Modul
sub-ordinat dari modul kendali utama dihubungkan ke struktur yang paling dalam
(depth-first integration) atau yang paling luas (breadth-first integration)
dahulu
Depth-first
integration, akan mengintegrasikan semua komponen-komponen pada struktur jalur
kendali mayor. Misal dipilih sisi kiri terlebih dahulu, maka komponen M1, M2,
M5 akan diintegrasikan dahulu, baru kemudian M8 atau M6 akan diintegrasikan
Breadth-first
integration, akan mengintegrasikan semua komponen secara langsung ke tiap
tingkat, bergerak secara horisontal. Contoh komponen M2, M3 dan M4 akan diintegrasikan
dahulu, kemudian baru M5 dan M6 dan seterusnya.
Rerefensi:
http://dinus.ac.id/repository/docs/ajar/4._Strategi_Pengujian_-_Software_Quality_and_Testing_-_Teknik_Informatika_S1_.pdf
http://dinus.ac.id/repository/docs/ajar/4._Strategi_Pengujian_-_Software_Quality_and_Testing_-_Teknik_Informatika_S1_.pdf
Tidak ada komentar:
Posting Komentar